Direktur Purbasari Pancuran Mas Pelestari Sumber Daya Genetik

S

PURBALINGGA, BLH – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah direncanakan memberikan penghargaan kepada Direktur Taman Wisata Pendidikan (TWP) Purbasari Pancuran Mas, Junjung, SE., sebagai calon penerima penghargaan pelestari Sumber Daya Genetik (SDG) tingkat Provinsi Jawa Tengah tahun 2015 atas upaya pengembangbiakan secara alami terhadap spesies burung, ikan dan tanaman langka.

Untuk itu, Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Purbalingga, Drs. Ichda Masrianto, M.Kes bersama perwakilan dari Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan (Dintanbunhut) serta Dinas Peternakan dan Perikanan (Dinnakan) memberikan pembinaan dan pendampingan terhadap TWP Purbasari Pancuran Mas yang berlokasi di Desa Purbayasa, Kecamatan Purbayasa, selasa (16/6).

Taman Wisata yang diresmikan pada tahun 2001 ini dikenal sebagai River World atau Taman Akuarium Air Tawar dengan Icon Ikan Raksasa Arapaima Gigas yang berasal dari Sungai Amazon. Saat ini, TWP Purbasari Pancuran Mas memiliki berbagai wahana. Yang terbaru adalah wahana Istana Burung yang mulai diresmikan tahun 2014 oleh Bupati Purbalingga Sukento Rido Marhaendrianto.

Ditemui dilokasi wisata, direktur TWP Purbasari Pancuran Mas, Junjung, SE, mengatakan, “Objek wisata Istana Burung mengoleksi 40 berbagai jenis burung dari berbagai negara, di antaranya Belanda, Macaw, Australia, China hingga Afrika. Sebelumnya, objek wisata ini sudah memiliki koleksi aneka burung nusantara. Istana Burung ini diharapkan akan menjadi ikon baru wahana wisata Jateng.”

Junjung mengakui, Istana Burung yang cukup lengkap dan cocok untuk wisata pendidikan ini merupakan satu-satunya di Jateng. Di Istana Burung ini, lanjut Junjung, wisatawan akan  tahu jenis burung nusantara dan burung impor. “Sebetulnya burung nusantara tidak kalah dengan burung impor. Hanya saja sekarang banyak yang dilindungi jadi hanya untuk pendidikan saja,” jelasnya. (BLH/ac)

S  S  S  S  S  S  S  S  S  S      S  S  S  S  S  S